Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Nona Ji Sudah Tidak Peduli dengan Nyawa Sendiri 



Nona Ji Sudah Tidak Peduli dengan Nyawa Sendiri 

1Beiming Shaoxi mengerutkan bibirnya, tatapannya yang dalam berkata, "Mengapa kamu menatapku seperti itu? Apakah masih berharap aku akan menciummu?"      
0

Ji An'an memalingkan wajahnya dan tertawa sendirian, "Aku hanya mengira setelah membuat anakmu hilang, kamu akan menggantung dan memukulku. Tidak hanya itu, kamu mungkin juga akan melemparkanku ke dalam penjara dan menggunakan siksaan yang paling sadis untuk menyiksaku terus-menerus."     

Akan tetapi nyatanya sekarang, semuanya tidak seperti yang diduganya.     

Beiming Shaoxi menatap pada luka di tangan Ji An'an, di dalam mobil juga tidak ada kotak kesehatan. Ia pun berkata sambil menatap suram, "Kalau dia benar-benar mendapat masalah, apa kamu mengira aku akan melepaskanmu?"     

"Apakah sudah ada kabar?"     

"Orang-orangku sudah melakukan pemeriksaan dengan skala luas, hal semacam itu tidak akan menjadi masalah."     

Ji An'an bukannya tidak percaya bahwa Beiming Shaoxi memiliki kuasa untuk melakukan hal apapun di kota S ini, tetapi ini ada hubungannya dengan nyawa Si Kecil, Leo.      

Andai ada orang yang menangkapnya dan penjahat itu ternyata tidak senang dengan Keluarga Beiming, maka kejadian apapun yang membahayakan anak itu bisa saja terjadi. Beiming Shaoxi, bagaimana pria ini bisa begitu tenang? Benar-benar sangat aneh.     

Apakah Leo telah pergi dengan orang yang diutusnya?     

Ji An'an dengan berani menebak ke arah sana.     

Bagaimana kalau Beiming Shaoxi hanya berpura-pura tenang, tidak ingin memperlihatkan perasaan senang atau murkanya? Mungkin saja nanti Ji An'an dapat menyalahkannya, kan?     

Pertanyaan sudah diujung lidah. Akan tetapi kalau pertanyaan ini ditanyakan, hal itu akan menyebabkan pertengkaran yang tiada hentinya...     

Ji An'an hanya berharap Leo selamat, walaupun hal ini terjadi karena Beiming Shaoxi sudah mengutus orang untuk memeluknya pulang. Meski benar-benar begitu, ia bisa sadar bahwa Beiming Shaoxi benar-benar orang yang sangat mengerikan….      

Beiming Shaoxi boleh melukainya, tetapi tidak boleh menggunakan Leo. Hal itu membuat orang sangat tidak bisa memaafkannya!     

"Apakah semua kamera cctv di dalam mall sudah dilihat? Jika sudah mengetahui wajah orang yang memeluk Leo, apakah bisa segera ditangkap?" Tanya Ji An'an dengan panik dan cemas.     

"Semua ini bukan kamu yang harus mencemaskannya. Lebih baik, jaga baik-baik dirimu sendiri." Ucap Beiming Shaoxi melihat kaki panjang Ji An'an yang selimutnya akan terjatuh. Ia memeriksa bahwa Ji An'an hanya terluka sedikit dan tidak sampai terlalu parah, "Ulurkan saja kakimu kalau sudah merasa kesemutan."     

Ji An'an masih belum menyadari perkataannya. Sebaliknya, Beiming Shaoxi meletakkan kaki panjangnya ke atas kakinya dan lanjut menutupinya dengan selimut lembut yang hangat….     

"Apakah kamu tidak khawatir tentang Leo?"     

"Apa gunanya jika hanya mengkhawatirkannya saja? Aku ini seorang pria."     

******     

Setelah beberapa lama, mobil yang membawa mereka pun kembali ke apartemen. Beiming Shaoxi dengan erat memeluk Ji An'an kembali ke tempat tinggalnya. Di dalam kamar hanya ada dua pelayan yang melayaninya, menuangkan sup jahe untuk menghangatkan diri.     

"Minum sup jahe ini!" Perintah Beiming Shaoxi dengan tanpa dibantah.     

"Aku tidak seperti yang kamu bayangkan, wanita yang begitu lemah sampai hanya kehujanan sedikit bisa mudah sakit. Kemudian, Leo bisa hilang itu semua karena aku, aku sudah cukup untuk mendapatkan hukuman mati darimu…" Ji An'an berkata demikian.      

Kemudian, wanita ini pun menambahkan, "Selain itu, aku ingin kita bisa segera keluar lagi untuk memeriksa keberadaan Leo. Aku ingin ikut mencarinya sampai anak itu benar-benar ditemukan."      

Setelah berkata seperti itu, Ji An'an pun berjuang untuk turun dari pelukannya. Hatinya yang merasa bersalah ini seolah tertimpa segunung penyesalan..     

Beiming Shaoxi dengan dingin menekan pundaknya, lalu meminum sup jahe itu dan menggunakan mulut untuk menyuapkannya ke dalam mulut Ji An'an.     

Ji An'an masih belum bisa bereaksinya, lidah Beiming Shaoxi sudah masuk dan bergerak didalam mulutnya untuk memaksanya minum….     

Setelah beberapa lama, Ji An'an baru menelannya. Beiming Shaoxi pun dengan cepat menyuapinya lagi.     

"Uhuk…. Uhuk…." Ji An'an agak terbatuk untuk bernapas, lidah Beiming Shaoxi menyapu bibir Ji An'an dengan dingin dan nakal.     

"Nona Ji, kamu bahkan tidak memperdulikan keadaan tubuhmu. Benar-benar sangat menyedihkan." Sindir Beiming Shaoxi.      

Kemudian pria ini lanjut berkata, "Kalau kamu begitu menyayangi putraku, akan lebih baik kalau kamu memikirkan apapun dengan matang saat mengurusnya. Kamu harus belajar cara mengurusnya dengan benar dan memperbaiki kesalahanmu ini."      

Ji An'an agak menggigit bibirnya, "Memang, bagaimana aku memperbaikinya?"     

"Tidak perlu menggunakan nyawamu, juga tidak perlu sampai mengurungmu ke penjara," Setelah berkata demikian, bibir Beiming Shaoxi terbuka lagi dan berkata, "Cukup mengabulkan satu harapannya."     

"Apa harapan yang diinginkannya? Aku akan mengabulkannya kalau memang bisa…."     

"Menjadi ibunya."     

Ji An'an terkejut, apakah Beiming Shaoxi sedang bercanda? Ia menunjuknya menjadi ibu tiri Leo. Kalau diminta seperti itu, lalu apa wanita yang pernah dilihatnya itu tidak dianggap sebagai Nyonya Keluarga Beiming?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.